11.04.202412:47 Forex Analysis & Reviews: Prospek Untuk EUR/USD Pada 11 April. Para Pembeli Mengibarkan Bendera Putih

Analisis EUR/USD 5M

EUR/USD anjlok pada hari Rabu. Euro jatuh setelah laporan inflasi AS menunjukkan bahwa harga konsumen naik 0,1% lebih tinggi dari yang diantisipasi. Beberapa orang mungkin mengatakan bahwa deviasi sekecil itu dari perkiraan seharusnya tidak memicu pergerakan sekuat itu, tapi kami sangat tidak setuju dengan hal ini. Faktanya adalah bahwa euro hanya berhasil menunjukkan penurunan bertahap dalam beberapa bulan terakhir meskipun latar belakang fundamental dan makroekonomi berlawanan. Sebagai contoh, minggu lalu, euro menunjukkan kenaikan yang tidak logis ketika hampir semua laporan penting dari AS ternyata lebih kuat dari yang diharapkan. Oleh karena itu, kami sangat yakin bahwa euro dinilai terlalu tinggi, dan pasar sangat meremehkan dolar. Kemarin, para pelaku pasar tidak dapat menahan diri dan mulai membuka posisi jual secara massal, karena saat ini sudah jelas bahwa bahkan di bulan Juni, Federal Reserve tidak akan berani menurunkan suku bunga.

Selain itu, saat ini masih belum jelas kapan penurunan suku bunga akan dilakukan. Kami telah berulang kali menunjukkan bahwa pasar mengambil kesimpulan dengan ekspektasi dovish, dan inilah mengapa pasar menolak untuk membeli Dolar. Seperti yang bisa kita lihat, semuanya jatuh pada tempatnya sekarang. Mata uang AS dapat terus menguat hingga setara dengan Euro.

Meskipun pergerakan kemarin cukup fluktuatif, namun praktis tidak berguna bagi para trader. Pasangan ini turun tajam, dan harga menembus level 1.0836 dan 1.0797, serta garis indikator Ichimoku, hanya dalam waktu lima menit. Oleh karena itu, ketika sinyal jual terbentuk, pasangan ini telah turun sekitar 70 pip. Namun demikian, para trader masih dapat membuka posisi jual, dan pasangan ini terus turun, turun sebanyak 50 pip lagi pada malam hari. Para trader bisa mendapatkan 50 pip dengan mengikuti saran kami.

Laporan COT:

Laporan COT terbaru tertanggal 26 Maret. Posisi bersih trader non-komersial telah bullish selama beberapa waktu. Pada dasarnya, jumlah posisi long di pasar lebih tinggi daripada jumlah posisi short. Namun, pada saat yang sama, posisi bersih trader non-komersial (garis merah) telah menurun dalam beberapa bulan terakhir, sementara posisi trader komersial (garis biru) meningkat. Hal ini menunjukkan bahwa sentimen pasar berubah menjadi bearish, karena para spekulan semakin banyak menjual euro. Selain itu, kami tidak melihat adanya faktor fundamental yang dapat mendukung kekuatan Euro, sementara analisis teknikal juga menunjukkan tren turun. Tiga garis tren turun pada grafik mingguan menunjukkan bahwa ada peluang bagus untuk memperpanjang penurunan.

Saat ini, garis merah dan biru bergerak ke arah satu sama lain (mengindikasikan pembalikan tren setelah kenaikan). Oleh karena itu, kami percaya bahwa euro akan jatuh lebih jauh. Selama minggu pelaporan terakhir, jumlah posisi long untuk kelompok non-komersial turun sebesar 2.200, sementara jumlah posisi short naik sebesar 15.000. Dengan demikian, posisi netto turun 17.200. Jumlah kontrak beli lebih tinggi daripada jumlah kontrak jual di antara trader non-komersial yang hanya 31.000 (sebelumnya 48.000).

Analisis EUR/USD 1 jam

Pada grafik 1 jam, EUR/USD melanjutkan tren penurunannya. Yang diperlukan hanyalah satu laporan inflasi dari AS, yang menunjukkan bahwa harga konsumen telah meningkat. Karena ekspektasi penurunan suku bunga oleh the Fed telah menurun secara signifikan, Dolar AS mungkin dapat dan harus terus naik. Tentu saja, pergerakan kuat seperti itu tidak akan terjadi setiap hari, tetapi hasil hari ini akan dipengaruhi oleh pertemuan Bank Sentral Eropa. Dan ini berpotensi menjadi faktor bearish lain untuk pasangan EUR/USD.

Pada 11 April, kami menyoroti level-level berikut untuk trading: 1.0530, 1.0581, 1.0658-1.0669, 1.0757, 1.0797, 1.0836, 1.0886, 1.0935, 1.1006, 1.1092, serta garis Senkou Span B (1.0801) dan garis Kijun-sen (1.0807). Garis-garis indikator Ichimoku dapat bergerak sepanjang hari, jadi hal ini harus diperhitungkan ketika mengidentifikasi sinyal trading. Jangan lupa untuk menetapkan Stop Loss pada titik impas jika harga telah bergerak ke arah yang dituju sebanyak 15 pip. Ini akan melindungi Anda dari potensi kerugian jika sinyal ternyata salah.

Hari ini, perhatian beralih ke pertemuan ECB, dan konferensi pers Presiden ECB Christine Lagarde menyusul kemudian. Kami percaya bahwa ia akan menjadi lebih dovish, yang dapat memicu babak baru pergerakan turun. Di AS, hanya peristiwa sekunder yang diharapkan, seperti Indeks Harga Produsen (yang telah kehilangan signifikansi setelah laporan inflasi kemarin) dan klaim pengangguran awal.

Deskripsi grafik:

Level support dan resistance adalah garis merah tebal di mana tren dapat berakhir. Garis-garis ini tidak memberikan sinyal trading;

Garis Kijun-sen dan Senkou Span B adalah garis indikator Ichimoku, yang diplot pada kerangka waktu 1 jam dari kerangka waktu 4 jam. Garis-garis ini memberikan sinyal perdagangan;

Level-level ekstrem adalah garis merah tipis dari mana harga memantul sebelumnya. Garis-garis ini memberikan sinyal perdagangan;

Garis kuning adalah garis tren, saluran tren, dan pola teknikal lainnya;

Indikator 1 pada grafik COT adalah ukuran posisi bersih untuk setiap kategori trader;