Tim kami memiliki lebih dari 7.000.000 trader!
Setiap harinya kami bekerja sama untuk meningkatkan trading. Kami memperoleh hasil tinggi dan terus bergerak maju.
Pengakuan dari jutaan trader diseluruh dunia merupakan apresiasi terbaik dari kerja kami! Anda membuat pilihan anda dan kami akan melakukan semua yang dibutuhkan untuk memenuhi ekspektasi anda!
We are a great team together!
InstaSpot. Bangga bekerja bersama anda!
Seorang Aktor, juara 6 turnamen UFC dan pahlawan sesungguhnya!
Pria yang berhasil. Pria yang berusaha keras.
Rahasia dibalik kesuksesan Taktarov adalah pergerakan konstan menuju target.
Tunjukkan seluruh sisi dari bakat anda!
Temukan, coba, gagal - namun jangan pernah berhenti!
InstaSpot. Cerita sukses anda dimulai disini!
Analisis transaksi dan tips trading USD/JPY
Pertumbuhan lebih lanjut menjadi terbatas karena uji 151,19 bertepatan dengan kenaikan tajam garis MACD dari nol. Tak lama setelahnya, uji lain terjadi, dan kali ini memicu sinyal jual, menyebabkan penurunan harga sebesar 30 pip.
Data PMI untuk sektor manufaktur dan jasa AS akan dirilis, serta klaim pengangguran mingguan dan volume penjualan rumah yang ada di pasar sekunder. Indikator yang bagus akan menyebabkan kenaikan dolar, sementara data yang buruk akan membuat trading tetap berada dalam channel, sehingga meningkatkan tekanan pada USD/JPY.
Untuk posisi long:
Beli saat harga mencapai 151,33 (garis hijau pada grafik) dan take profit di 152,11. Pertumbuhan akan terjadi setelah sikap tegas dari perwakilan Fed dan data yang kuat dari AS.
Saat membeli, pastikan garis MACD berada di atas nol atau naik dari sana. Pertimbangkan juga untuk membeli USD/JPY setelah dua uji harga berturut-turut di 150,87, namun garis MACD harus berada di area oversold karena hanya dengan itu pasar akan reversal ke 151,33 dan 152,11.
Untuk posisi short:
Jual saat harga mencapai 150,87 (garis merah pada grafik) dan take profit di 150,17. Tekanan akan kembali terjadi jika The Fed bersikap dovish.
Saat menjual, pastikan garis MACD berada di bawah nol atau turun dari sana. Pertimbangkan juga untuk menjual USD/JPY setelah dua uji harga berturut-turut di 151,33, namun garis MACD harus berada di area overbought, karena hanya dengan itu pasar akan reversal ke 150,87 dan 150,17.
Yang ada di grafik:
Garis hijau tipis - harga entri untuk membeli USD/JPY.
Garis hijau tebal - estimasi harga untuk menetapkan Take-Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena kecil kemungkinannya terjadi pertumbuhan lebih lanjut di atas level ini.
Garis merah tipis - harga entri untuk menjual USD/JPY.
Garis merah tebal - estimasi harga untuk mengatur Take-Profit (TP) atau menetapkan profit secara manual, karena penurunan lebih lanjut di bawah level ini tidak mungkin terjadi.
Garis MACD - penting untuk dipandu oleh area overbought dan oversold saat memasuki pasar.
Penting: Trader pemula harus sangat berhati-hati saat mengambil keputusan memasuki pasar. Sebelum rilis laporan penting, sebaiknya menjauh dari pasar untuk menghindari fluktuasi tajam dalam nilai tukar. Jika Anda memutuskan untuk trading saat berita dirilis, maka selalu tempatkan stop order untuk meminimalkan kerugian. Tanpa menempatkan stop order, Anda dapat cepat kehilangan seluruh deposit, terutama jika tidak menggunakan pengelolaan uang dan trading dalam jumlah besar.
Ingat bahwa agar trading berhasil, Anda harus memiliki rencana trading yang jelas. Keputusan trading spontan berdasarkan situasi pasar saat itu merupakan strategi yang pada dasarnya merugikan bagi trader intraday.
*Analisis pasar yang diposting disini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan Anda namun tidak untuk memberi instruksi trading.
Tinjauan analitis InstaSpot akan membuat Anda menyadari sepenuhnya tren pasar! Sebagai klien InstaSpot, Anda dilengkapi dengan sejumlah besar layanan gratis untuk trading yang efisien.