Tim kami memiliki lebih dari 7.000.000 trader!
Setiap harinya kami bekerja sama untuk meningkatkan trading. Kami memperoleh hasil tinggi dan terus bergerak maju.
Pengakuan dari jutaan trader diseluruh dunia merupakan apresiasi terbaik dari kerja kami! Anda membuat pilihan anda dan kami akan melakukan semua yang dibutuhkan untuk memenuhi ekspektasi anda!
We are a great team together!
InstaSpot. Bangga bekerja bersama anda!
Seorang Aktor, juara 6 turnamen UFC dan pahlawan sesungguhnya!
Pria yang berhasil. Pria yang berusaha keras.
Rahasia dibalik kesuksesan Taktarov adalah pergerakan konstan menuju target.
Tunjukkan seluruh sisi dari bakat anda!
Temukan, coba, gagal - namun jangan pernah berhenti!
InstaSpot. Cerita sukses anda dimulai disini!
Harga emas naik ke level tertinggi enam bulan pada hari Senin karena dolar diperdagangkan lemah di tengah spekulasi bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga. Harga emas di pasar spot naik setengah persen menjadi $2,013.30 per ounce, melampaui puncaknya di bulan Oktober sebesar $2,009.29. Emas berjangka AS naik setengah persen menjadi $2,013.85. Indeks dolar tergelincir karena investor menantikan data inflasi utama dari Amerika Serikat dan Eropa yang akan dirilis minggu ini untuk mengetahui arah. Setelah risalah FOMC bulan November mengungkapkan pendekatan yang hati-hati terhadap kenaikan suku bunga di masa depan, para pedagang kini menunggu laporan AS mengenai penjualan rumah baru, kepercayaan konsumen, penjualan rumah tertunda dan aktivitas manufaktur minggu ini untuk mendapatkan petunjuk tambahan mengenai prospek pertumbuhan dan suku bunga. Laporan Departemen Perdagangan mengenai pendapatan dan pengeluaran pribadi mungkin menjadi sorotan, karena laporan tersebut mencakup pembacaan inflasi yang dikatakan lebih disukai oleh Federal Reserve. Ukuran inflasi yang disukai The Fed diperkirakan akan melambat ke level terendah sejak pertengahan tahun 2021, memperkuat optimisme investor bahwa The Fed sudah selesai menaikkan suku bunga. Estimasi kedua PDB AS untuk kuartal ketiga akan dirilis pada hari Rabu. Beige Book, kumpulan bukti anekdotal mengenai kondisi ekonomi di masing-masing dua belas distrik The Fed, serta pernyataan beberapa pejabat Federal Reserve, termasuk pidato Ketua Jerome Powell pada hari Jumat, dapat berdampak pada pasar aset.